UMKM di Aceh Merugi Akibat Pemadaman Listrik, Pelaku Usaha Keluhkan Dampaknya

Aceh Barat | Sudutpenanews.com – Sejumlah pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Aceh Barat mengaku mengalami kerugian akibat sering padamnya aliran listrik dalam satu hari terakhir. Aktivitas usaha yang sangat bergantung pada listrik, terutama sektor kuliner dan jasa, terpaksa berhenti beroperasi ketika pemadaman berlangsung.

Rahmad Maulizar, salah seorang pelaku UMKM di Aceh Barat, mengeluhkan dampak besar dari padamnya listrik. Ia menyebut, omzet harian usahanya menurun drastis karena proses produksi dan pelayanan pelanggan terhambat.

“Setiap listrik padam, usaha kami langsung terganggu. Mesin pendingin tidak berfungsi, pesanan pelanggan tertunda, dan bahan baku bisa cepat rusak. Akibatnya, kami rugi hingga jutaan rupiah per hari,” ujar Rahmad Ozer kepada wartawan, Selasa (30/9/2025).

Menurutnya, kondisi tersebut tidak hanya dialami dirinya, melainkan juga pelaku usaha lain yang sangat mengandalkan listrik untuk menunjang kegiatan sehari-hari.

“Banyak kawan-kawan UMKM lain juga mengeluh hal yang sama. Kalau kondisi ini terus terjadi, tentu saja sangat memukul perekonomian kecil kami,” tambahnya.

Sementara itu, PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Aceh sebelumnya telah mengeluarkan imbauan resmi terkait jadwal pemadaman listrik bergilir di sejumlah daerah. Dalam pengumuman tersebut, PLN menyebut pemadaman dilakukan karena adanya perbaikan jaringan dan pemeliharaan sistem kelistrikan.

“Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi. Pemadaman dilakukan untuk menjaga keandalan pasokan listrik di Aceh. Kami mengimbau masyarakat, termasuk pelaku usaha, agar dapat menyesuaikan aktivitasnya sesuai jadwal pemadaman yang sudah diinformasikan,” tulis PLN dalam keterangan resminya.

Meski demikian, para pelaku UMKM berharap PLN dapat mencari solusi yang lebih efektif agar pemadaman tidak terlalu lama dan tidak berdampak besar terhadap kegiatan ekonomi masyarakat kecil.

banner 728x250

banner 728x250

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *