Ramli Kritik DKP, Sedot Pasir Muara Cuma Pencitraan

Aceh Barat | Sudutpenanews.com – Ketua Komisi I DPRK Aceh Barat, Ramli, menilai langkah Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) dalam mengatasi pendangkalan muara Krueng Cangkoi hanya bersifat sementara dan tidak menyelesaikan masalah yang dihadapi nelayan.

Ramli mengatakan, metode penyedotan pasir yang digunakan saat ini tidak efektif karena hanya memanfaatkan mesin sedot kecil, umumnya dipakai untuk mengambil pasir bangunan. Menurutnya, cara tersebut tidak memberi dampak signifikan terhadap pendangkalan sungai.

“Pendangkalan muara ini masalah serius. Sebagai jalur keluar-masuk boat nelayan, jika dibiarkan, risikonya sangat besar. Menggunakan mesin sedot biasa hanya terkesan pencitraan dan tidak menyelesaikan akar persoalan,” ujar Ramli, Jum’at (8/8/2025).

Ia menegaskan, solusi yang tepat adalah menggunakan alat berat untuk mengeruk sedimen agar muara kembali dalam dan aman dilalui. Ramli mengaku telah berkoordinasi dengan pihak swasta di Aceh Barat untuk mengerahkan peralatan tersebut.

Menurut Ramli, DKP seharusnya menurunkan alat berat untuk mengeruk muara agar tidak lagi dangkal. Jika hanya dilakukan penyedotan saja, kata dia, tidak ada efek terhadap sungai.

Dirinya menyebut, dangkalnya muara menjadi masalah serius. Sebagai akses keluar masuk boat nelayan, tentunya sangat bahaya jika dibiarkan terlalu lama pendangkalan tersebut.

“Jadi yang dilakukan DKP memang terkesan pencitraan saja kepada nelayan,” ujar Ramli.

Dikatakan Ramli, pihaknya sudah berkoordinasi dengan perusahaan swasta di Aceh Barat agar dikerahkan alat berat untuk dilakukan pengerukan. Sehingga nelayan tidak perlu waspada lagi saat keluar masuk muara yang terkadang membuat boat mereka tersangkut.

“Dalam waktu dekat ini akan dilakukan pengerukan. Jadi cepat tuntas, kalau hanya pakai mesin sedot sangat tidak efektif,” imbuhnya.

Sebelumnya, seperti diketahui Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Aceh Barat mulai melakukan penyedotan pasir di kawasan sedimen muara Krueng Cangkoi, Kecamatan Johan Pahlawan, guna mengatasi pendangkalan yang menghambat aktivitas nelayan.

banner 728x250

banner 728x250

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *