Aceh Barat | Sudutpenanews.com – Tim Panitia Khusus (Pansus) Pertambangan DPRK Aceh Barat dijadwalkan melakukan inspeksi lapangan ke lokasi aktivitas Koperasi Putra Putri Aceh (KPPA) di Kecamatan Sungai Mas pada pekan depan.
Rencana tersebut disampaikan Ketua Pansus Pertambangan DPRK Aceh Barat, Ramli, Rabu (17/9/2025).
Ia menegaskan, pihaknya ingin memastikan seluruh kegiatan usaha pertambangan di wilayah itu benar-benar sesuai dengan aturan serta memberi manfaat bagi masyarakat.
“Kami tidak pilih kasih, semua investasi yang masuk ke Aceh Barat kami dukung, asalkan ada manfaat nyata untuk masyarakat dan berjalan sesuai aturan,” ujar Ramli kepada wartawan, Rabu (17/9/2025).
Ramli menambahkan, sidak tersebut dilakukan untuk menindaklanjuti sejumlah laporan terkait persoalan operasional KPPA. Menurutnya, DPRK berkewajiban melakukan pengawasan agar investasi pertambangan tidak menimbulkan masalah lingkungan maupun sosial di daerah.
“Kami ingin memastikan apa yang dikerjakan sesuai izin, transparan, dan dapat dipertanggungjawabkan. Jika ada yang tidak sesuai, tentu akan kami rekomendasikan langkah penyelesaian,” tegasnya.
Kata dia, dengan adanya sidak yang dilakukan pihaknya agar seluruh perusahaan pertambangan di Aceh Barat bisa patuh terhadap izin tambang, transparansi laporan kegiatan usaha, serta pelibatan masyarakat sekitar dalam bentuk program pemberdayaan.
“Dengan begitu, keberadaan perusahaan benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, bukan hanya untuk kepentingan segelintir pihak,” tutur Ramli.
