Sudutpenanews.com, Aceh Barat — Pemerintah Kabupaten Aceh Barat melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) kembali melanjutkan pembangunan Jembatan Lango–Lawet. Proyek strategis ini tercatat dalam Rencana Umum Pengadaan (RUP) dengan kode 59273637 dan mendapat alokasi anggaran sebesar Rp2,688 miliar dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2025.
Berdasarkan data resmi, proyek ini akan dilaksanakan secara penuh di wilayah Kabupaten Aceh Barat dan direncanakan selesai pada akhir Desember 2025. Jenis pengadaan yang digunakan adalah pekerjaan konstruksi, dengan metode pemilihan penyedia dilakukan melalui skema e-purchasing.
Kegiatan pengadaan telah diumumkan pada 7 Mei 2025, dengan jadwal pemilihan penyedia dimulai dan berakhir pada bulan yang sama. Kontrak kerja dijadwalkan berlangsung sejak Mei hingga Desember 2025.
Meski proyek ini termasuk dalam program pengadaan berkelanjutan, namun belum mencantumkan aspek ekonomi, sosial, dan lingkungan secara eksplisit dalam dokumen perencanaan. Namun demikian, proyek ini dipastikan akan menggunakan produk dalam negeri dan membuka peluang bagi pelaku usaha kecil.
