Aceh Barat | Sudutpenanews.com— Pemerintah Kabupaten Aceh Barat dijadwalkan menandatangani kontrak pekerjaan lanjutan pembangunan Jembatan Lango–Lawet pada Rabu, 4 September 2025, pukul 10.00 WIB. Proses penandatanganan kontrak akan berlangsung hingga Senin, 8 September 2025, pukul 17.00 WIB.
Proyek ini merupakan kelanjutan pembangunan jembatan penghubung antara Gampong Lango dan Gampong Lawet yang diharapkan dapat memperlancar akses transportasi masyarakat, mendorong aktivitas ekonomi, dan meningkatkan konektivitas antarwilayah.
Jembatan Lango–Lawet memiliki peran vital sebagai jalur utama transportasi barang dan jasa di wilayah tersebut. Dengan selesainya proyek tahap lanjutan ini, pemerintah berharap tidak ada lagi kendala akses yang selama ini menghambat pergerakan warga, terutama pada musim hujan saat debit air sungai meningkat.
diberitakan sebelumnya,Pemerintah Kabupaten Aceh Barat melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) resmi mengumumkan tender lanjutan pembangunan Jembatan Lango–Lawet. Proyek yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2025 ini memiliki nilai pagu Rp 2,688 miliar dan Harga Perkiraan Sendiri (HPS) sebesar Rp 2.687.942.000.
Dikutip dari laman Sistem Pengadaan Secara Elektronik (SPSE), Tender yang tercatat dengan kode 10068895000 ini berada dalam Rencana Umum Pengadaan (RUP) bernomor 60217969. Metode pengadaan menggunakan sistem tender pascakualifikasi satu file, dengan penentuan pemenang berdasarkan harga terendah sistem gugur.
Jenis kontrak yang digunakan adalah gabungan lumpsum dan harga satuan. Pekerjaan berlokasi di wilayah Kabupaten Aceh Barat dan masuk dalam kategori kualifikasi usaha kecil.







