Sudutpenanews.com, Meulaboh – Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Barat mendesak Bupati Aceh Barat untuk segera mengambil langkah tegas terhadap Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) serta Dinas Perhubungan (Dishub) yang dinilai lalai dalam menjalankan pengawasan terhadap aktivitas Hauling Batu Bara yang berdampak pada masyarakat.
Desakan ini disampaikan Anggota DPRK Aceh Barat Ramli SE dikarenakan seringnya terjadi tumpahan atau ceceran batu bara dilintas Kabupaten yang digunakan oleh Perusahaan tambang Batubara PT . Agrabudi Jasa Bersama selama ini.
Dirinya menyuarakan kekecewaan terhadap kinerja dua instansi tersebut, khususnya terkait dampak lingkungan dari aktivitas hauling batu bara dan lalu lintas truk angkutan berat yang meresahkan warga.
Ramli SE menegaskan bahwa DLHK dan Dishub terkesan lepas tanggung jawab terhadap keluhan masyarakat yang telah berulang kali disampaikan, mulai dari pencemaran debu, kerusakan jalan, hingga ancaman keselamatan pengguna jalan lainnya.
“Kita minta Bupati jangan tinggal diam. Harus ada tindakan tegas terhadap kepala dinas yang tidak serius menjalankan tugas dan fungsinya. Jangan sampai masyarakat terus jadi korban, apalagi ini berbicara debu batubara yang efeknya sangat berbahaya,” tegasnya melalui telepon selulernya, Selasa (1/7/2025).
DPRK juga mendesak pemerintah daerah agar meninjau ulang izin operasional angkutan perusahaan yang tidak memenuhi standar keselamatan dan lingkungan.
Selain itu, pembangunan jalan khusus hauling menjadi salah satu solusi yang kembali diangkat agar aktivitas industri tidak lagi mengganggu fasilitas umum dan pemukiman warga.
Sementara itu, Pihak PT. Agrabudi Jasa Bersama melalui Humas perusahaan tersebut Safran menyebutkan, sejauh ini setiap pagi pihaknya selalu membersihkan ceceran batu bara yang tumpah akibat Hauling dengan menempatkan satu petugas bersih-bersih.
“Untuk mengutip dan mengumpulkan bekas sisa batu bara yang terjatuh dilintasan yang digunakan untuk aktivitas Hauling kami sudah tempatkan satu petugas untuk dibersihkan setiap pagi.” Ucap singkat Safran.
Reporter : Muhammad Aries