Meulaboh | Sudutpenanews.com : Dr. Kurdi, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Aceh Barat, resmi ditunjuk sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh Barat. Penyerahan Surat Keputusan (SK) dilakukan langsung oleh Wakil Bupati Aceh Barat, Saed Fadheil, di ruang kerjanya pada Senin (20/10/2025).
Penunjukan Dr. Kurdi ini mendapat sambutan hangat dari berbagai kalangan. Ucapan selamat membanjiri grup WhatsApp ASN, media sosial dan masyarakat Aceh Barat menyampaikan doa serta dukungan agar dirinya mampu menjalankan amanah baru dengan baik.
“Beliau dikenal sebagai sosok pekerja keras dan inovatif. Semoga mampu memperkuat koordinasi pemerintahan di bawah kepemimpinan Bupati Tarmizi dan Wabup Saed Fadheil,” tulis salah satu warga Aceh Barat melalui unggahan statusnya. Senin (20/10/2025).
Selain dikenal sebagai birokrat berpengalaman, Dr. Kurdi juga memiliki rekam jejak prestasi yang cukup gemilang di berbagai bidang. Beberapa di antaranya bahkan diakui di tingkat nasional.
Pada tahun 2023, Dr. Kurdi berhasil meraih peringkat 3 nasional kategori Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama dalam ajang Anugerah ASN 2023 yang diselenggarakan oleh Kementerian PANRB. Prestasi itu diperoleh berkat inovasinya dalam mengembangkan Sistem Informasi Tata Ruang Aceh Barat (SITRAB) sebuah platform digital yang mempermudah pengawasan dan perencanaan pembangunan daerah.
Dalam bidang akademik, ia juga mencatat prestasi membanggakan dengan meraih gelar Magister Hukum dari Universitas Padjadjaran (Unpad) dengan predikat cum laude dan IPK sempurna 4,0. Capaian ini menunjukkan komitmennya dalam memperkuat kompetensi di bidang hukum dan kebijakan publik.
Di luar tugas pemerintahan, Dr. Kurdi juga aktif dalam organisasi profesi. Ia saat ini menjabat sebagai Ketua Umum Persatuan Insinyur Indonesia (PII) Cabang Aceh Barat periode 2024–2027, serta Ketua Pengcab Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) Aceh Barat periode 2025–2029. Melalui kedua organisasi itu, ia dikenal aktif mendorong kolaborasi antara pemerintah, kampus, dan masyarakat, baik dalam bidang pembangunan maupun olahraga.
Dalam kapasitasnya sebagai Kadis PUPR, Dr. Kurdi juga memimpin berbagai proyek strategis daerah, seperti rehabilitasi 21 jembatan gantung dan pembukaan akses wilayah terisolasi di sejumlah kecamatan. Program tersebut dinilai berdampak langsung terhadap mobilitas masyarakat, khususnya di kawasan pedalaman Aceh Barat.
Dengan sederet pengalaman dan prestasi tersebut, kehadiran Dr. Kurdi sebagai Plt Sekda diharapkan mampu memperkuat tata kelola pemerintahan serta mempercepat pembangunan daerah.